
7 Cara Diet di Bulan Puasa Tanpa Olahraga, Mudah Dilakukan dan Gak Nyiksa
Jakarta –
Bulan puasa sering dijadikan ajang menurunkan berat badan. Menahan lapar saat berpuasa, bagi sebagian orang, dianggap bisa membantu upaya diet yang berhasil. Cara diet di bulan puasa tanpa olahraga juga banyak dicari karena ada yang memilih tidak olahraga saat puasa.
Bagi yang ingin menurunkan berat badan selama bulan puasa, penting untuk memperhatikan pola makannya, apalagi jika memilih untuk tidak berolahraga. Meski pola makan yang ideal adalah menjaga pola makan dan olahraga, namun Anda tidak perlu khawatir, cara-cara berikut bisa dicoba jika ingin menurunkan berat badan tanpa olahraga.
Cara Diet di Bulan Puasa Tanpa Olahraga
Dikutip dari Healthline, berikut beberapa cara diet di bulan puasa tanpa olahraga
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
1. Kunyah secara menyeluruh dan perlahan
Otak membutuhkan waktu untuk memproses bahwa seseorang sudah cukup makan. Mengunyah makanan secara menyeluruh dapat menyebabkan seseorang makan lebih lambat yang pada gilirannya berhubungan dengan berkurangnya asupan makanan, meningkatnya rasa kenyang, dan ukuran porsi yang lebih kecil.
Seberapa cepat seseorang mengkonsumsi makanan juga dapat mempengaruhi berat badan. Ada 23 studi observasional yang melaporkan bahwa pemakan yang lebih cepat cenderung menambah berat badan lebih cepat daripada pemakan yang lebih lambat.
2. Gunakan piring kecil
Piring besar dapat menyebabkan kenaikan berat badan karena jumlah porsi makanan yang lebih banyak. Oleh karena itu, menggunakan piring yang lebih kecil dapat membantu Anda makan lebih sedikit dengan membuat porsi tampak lebih besar. Sebaliknya, piring yang lebih besar dapat menghasilkan porsi yang lebih kecil yang menyebabkan seseorang makan lebih banyak.
3. Makan makanan kaya serat
Makan makanan kaya serat dapat meningkatkan rasa kenyang dan pada gilirannya membantu seseorang merasa kenyang lebih lama. Hal ini juga bisa bermanfaat untuk mengurangi rasa lapar saat berpuasa. Makanan nabati, seperti buncis, oat, kubis Brussel, asparagus, jeruk, dan biji rami diketahui memiliki serat padat yang dapat membantu menurunkan berat badan.
4. Minum air yang cukup
Puasa bukan berarti lupa minum air putih. Pasalnya, minum air putih bisa membantu seseorang makan lebih sedikit dan menurunkan berat badan, apalagi jika diminum sebelum makan. Studi telah menemukan bahwa minum setengah liter air sekitar 30 menit sebelum makan dapat mengurangi rasa lapar dan asupan kalori.
5. Makan tanpa gangguan elektronik
Menonton apa yang Anda makan dapat membantu Anda mengkonsumsi lebih sedikit kalori. Orang yang makan sambil menonton TV atau bermain game mungkin tidak menyadari berapa banyak makanan yang telah mereka makan. Ini pada akhirnya dapat menyebabkan makan berlebihan.
6. Tidur yang cukup dan hindari stres
Banyak orang sering mengabaikan tidur dan stres. Padahal, keduanya berpengaruh kuat pada nafsu makan dan berat badan. Kurang tidur dapat mengganggu hormon pengatur nafsu makan. Hormon lain, kortisol, meningkat selama stres. Fluktuasi hormon ini dapat meningkatkan rasa lapar dan mengidam makanan yang tidak sehat.
Terlebih lagi, kurang tidur dan stres kronis dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk diabetes tipe 2 dan obesitas.
7. Kurangi minuman manis
Minuman manis adalah sesuatu yang bisa ditemukan di bulan puasa. Namun, jika ingin menurunkan berat badan, sebaiknya kurangi minuman manis. Kelebihan kalori sangat mudah ditemukan dalam minuman manis. Minuman sehat yang harus diminum adalah air putih, kopi tanpa gula, dan teh hijau.
Simak Video “Kenali Manfaat Olahraga Bagi Tubuh Saat Puasa”
[Gambas:Video 20detik]
(halo/halo)